Rindu yang menyesakkan dada
Membentuk kabut tebal
Mengawan di pelupuk mata
Jatuh berderai rinai air mata
Mengembun mengurai sepi
Pada cermin,jendela mata hati
Terusap lembut oleh sapa dan isarat
Dalam ruang aksara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar