Pages

Rabu, 28 Desember 2011

Bait-Bait Aksara Penantian Tak Berjeda

1) Fantasi Imajinasi menggelinding
Tak terbendung,meruntuhkan pembatas norma kenyataan
Meluncur,menghembus laksana udara dan air
Tak terukur dalam serapan

2)Lirih dan kelam
Saat menunggu mu cinta
Aku bertahan dalam harapan
Kau rangkuh aku,manis
dalam ruang terdalam mu
Isarat pertanda yang tak dapat disembunyikan
Oleh aku dan kamu

3)Kenyataan terkadang debu-debu kepahitan
Aku dan kamu berjarak bagaikan tiang2 panjang
Penyanggah ruang,berdiri kokoh angkuh
Penahan atap tempat berteduh
Menjaga perasaan insani tak tersakiti
Agar rongga dada dalam ruang kita Leluasa
Aku dan kamu bernafas melega


4)Cupid menilik bersembunyi diantara
Gemerisik imajinasi,tersenyum menatap
Ketulusan yg terabaikan
Kesetian yang sejati teruji
Kejujuran yang menyakiti diri
Tersengat panah cupid
Aku dan kamu kepayang
Dalam gulungan debu debu asmara
Menyayat membasuh racun jiwa
Dengan air mata dlm pasungan berjeruji jingga
Memupus semua sedut-sudut kelam dalam ruang
Awalan yang pasti berakhir
Membangunkan ku dihari penuh senyuman
dari hati yg meluas melebar bagaikan
Bengawan yang mengalir tenang dalam kesejukan
Musim semi,waktu kita ...
Aku menunggu mu dimusim itu cinta ku


5)Aku bersolek,memulas bibir merah delima
Meriap rambut maya terurai
Semoga aku masih berarti utk mu
Sendiri pun aku slalu bersama sama dengan mu
Merasakan kemilau bersama dalam kiriman musik mu
Kegirangan dan kelesuan yang menularkan
Antara dua jiwa yang berjarak

6)Langkah langkah tulusnya hati ku
Meniti kisah sedih berganti ceria
Dengan kukuh menggenggam janji setia mu
Tanpa ada lagi ratapan sendu
bukan seperti yang lalu
Aku terhanyut di ketidakadaan mu

7)Lentera mu jadi peneman sejati ku
datang dari negeri cahaya
Jatuh tepat disinggasana kita yang berdebu
Entah siapa gerangan dibalik itu

8)Tau kah kamu ?
Lentera itu menyinari redupnya kita
Sampai pada saatnya
Kamu datang bagai Pengeran berkuda
Lentera mu kan bersinar lembut
Menerangi jalan ku kepada mu
Dan bersama kita
Membagi misteri cahaya kepada insan lainnya ..

Minggu, 25 Desember 2011

Bermakna krn cinta

Jangan menatap kabut gelap awan gemuruh
Berhenti berlari membawa ketakutan mu
Keyakinan yang memampukan mu bertahan
Berbaik hatilah dengan diri mu sendiri

Sebuah kebenaran sederhana
Akan meriap-riap merenda harapan
tersulam indah pada hamparan hari depan
sampai akhirnya aku meraih bahagia

Yang lebih bermakna krn aku mencintai
Dan aku pun dicintai

Sabtu, 24 Desember 2011

Meraup bahagia ...

Memburu kesunyian dipelosok terdalam jiwa
Dalam sudut ruang
Diantar cadas-cadas sebersit cahaya sinaran
Berputar2 dalam terang peri-peri bersayap

Merangkuh kesenduan
Membalut perih
Membasuh luka
Mengusap pupus nestapa,kepapaan,kehinaan

Rasa cinta kasih ku meruap
Mengudara bagaikan tetesan embun sejuk
Membuka jendela2 raga
Menarik tali kekang hasrat
Meraup lebih banyak udara bahagia dari Mu

Tuhan Terang ku

Tuhan adalah terangku dan keselamatan ku
Kepada siapakah aku harus takut ?
Tuhan adalah benteng hidup ku
Terhadap siapakah aku harus Gemetar
Mazmur 27:1.

Rabu, 14 Desember 2011

Merona Merah muda

Kala ruang hati merona
Hari-hari ku bagaikan
Bayang-bayang memanjang
Kembang goyang,terpasang pada mahkota hati nan riang

Gong bergaung sedalam cinta mu
Berdendang menghantar langkah romansa
Aku menjauh dari keluhku yg nyaring
Ketabahan melingkar bersinar

Berselimutkan terang
Bagikan kain selendang yang membentang langit
Mengubah warna kelam dunia
Merona merah muda ...

Rindu

Rindu yang menyesakkan dada
Membentuk kabut tebal
Mengawan di pelupuk mata
Jatuh berderai rinai air mata

Mengembun mengurai sepi
Pada cermin,jendela mata hati
Terusap lembut oleh sapa dan isarat
Dalam ruang aksara